Selamat datang di Komunikasi Penyiaran Islam KPI C 2012

Selasa, 21 Mei 2013

Artikel pengalaman beriman,berihsan,dan berislam (1)



“MANFAAT PUASA SUNAH”
DisusunUntukMemenuhi Nilai
Pada Mata Kuliah“ilmu kalam
                                                         Dosen Pengajar:                                                        
       Drs. S. Hamdani, MA.





Disusunoleh:
Mohammad Syahid Ramdhani (1112051000070)
Kelas : KPI 2 C
No Tlfn : 085717472827

FAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI(UIN) SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
                                                                   2013

MANFAAT PUASA SUNAH
“shaumu” menurut bahasa Arab, adalah menahan dari segala sesuatu, seperti menahan tidur, menaham bicara, manahan makan, dan sebagainya. Puasa juga dibagi menjadi 4 bagian yaitu puasa wajib, puasa sunah, puasa makruh, dan puasa haram. Adapun puasa sunah yang ringan yaitu puasa senin dan kamis, disini kita akan membahas tentang puasa senin kamis yang mempunyai banyak manfaat untuk pelakunya yaitu menurut seorang dokter ahli asal Rusia, dr. Yuri Nikolayev menganggap puasa sebagai penemuan terbesar dalam bidang kesehatan. Puasa mampu membuat seseorang menjadi awet muda dan sehat secara fisik, mental, dan spiritual. Bahkan, sebuah lembaga di Amerika Serikat menyebutkan puasa sebagai cara terbaik untuk memperindah dan mempercantik perempuan secara alami. Berikut merupakan daftar beberapa manfaat puasa Senin Kamis :
1.      Meningkatkan percaya diri
2.      Menjernihkan pikiran
3.      Merilekskan badan jasmani
4.      Meningkatkan rasa simpati atau cinta kasih kepada sesama
5.      Dapat mengontrol hawa nafsu.
6.      Membantu mengotrol kecanduan, seperti rokok dan minum-minuman keras.
7.      Meningkatkan rohani.
8.      Meningkatkan kesehatan menyeluruh.
Dimana banyak sekali mafaat berpuasa pada senin dan kamis ini, selain kita bisa mendekatkan diri dengan Allah dan juga bisa menjauhi larangan-larangan dari Allah. Sadarkah kita bahwa setiap hari yang kita lalui merupakan ibadah? Contohnya adalah dengan melakukan amalan-amalan sunnah yang diberikan Allah kepada kita. Dengan puasa kita mendapatkan hikmah yaitu sebagai tanda terima kasih kepada allah karena semua ibadah mengandung arti terima kasih kepada allah atas nikmat dan karunianya. Seseorang yang telah sanggup menahan makaan dan minum dari harta kepunyaanya sendiri, sudah tentu dia tidak akan meninggalkan segala perintah allah, dan tidak akan berani melanggar larangannya dan mendidik agar kita menghargai fakir miskin. Maka banyak-banyaklah mencari pahalannya Allah baik di yang hukumnya wajib maupun sunnah. Seperti yang ada disurat Al-Baqarah yang berbunyi :
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa”
Dari surat ini dijelaskan bahwa Allah Ta’ala mengabarkan tentang segala yang Dia karuniakan kepada hamba-hambaNya dengan cara mewajibkan atas mereka berpuasa sebagaimana Allah telah mewajibkan puasa itu atas umat-umat terdahulu, karena puasa itu termasuk di antara syariat dan perintah yang mengandung kemaslahatan bagi makhluk di setiap zaman, berpuasa juga menambah semangat bagi umat ini yaitu dengan berlomba-lomba dengan umat lain dalam menyempurnakan amal perbuatan dan bersegera menuju kepada kebiasaan-kebiasaan yang baik, dan puasa itu juga bukanlah suatu perkara sulit yang merupakan keistimewaan kalian.
Kemudian Allah Ta’ala menyebutkan hikmah disyariatkannya puasa seraya berfirman,   “Agar kamu bertakwa,” karena sesungguhnya puasa itu merupakan salah satu faktor penyebab ketakwaan, karena berpuasa adalah merealisasikan perintah Allah dan menjauhi laranganNya. Dan di antara gambaran yang meliputi ketakwaan dalam puasa itu adalah bahwa orang yang berpuasa akan meninggalkan apa yang diharamkan oleh Allah seperti makan, minum, melakukan jima’ dan semacamnya yang sangat diinginkan oleh nafsunya dengan maksud mendekatkan diri kepada Allah seraya mengharapkan pahala dalam meninggalkan hal-hal tersebut, inilah hal yang merupakan ketakwaan, di antaranya juga sebagai gambaran bahwasanya orang yang berpuasa itu melatih dirinya dengan selalu merasa diawasi oleh Allah Ta’ala, maka meninggalkan apa yang diinginkan oleh nafsunya padahal dia mampu melakukannya karena dia tahu bahwa Allah melihatnya.
Gambaran lain dalam puasa adalah bahwasanya puasa itu mempersempit gerakan setan karena setan itu selalu berjalan dalam tubuh manusia seperti jalannya darah, maka puasa akan melemahkan pengaruhnya dan meminimkan kemaksiatan, di antaranya juga bahwa seorang yang berpuasa biasanya akan bertambah ketaatannya, sedang ketaatan itu adalah gambaran dari ketakwaan, yang lainnya lagi adalah bahwa orang yang kaya bila merasakan susahnya kelaparan, pastilah ia menghibur kaum miskin lagi papa, dan ini pun dari gambaran ketakwaan. Emoga kita bisa menjadi hamba Allah yang bermanfaat didunia ini dan kita dapat kenal dengan Allah lebih dekat lagi.

5 TULISAN TERBAIK DALAM KESIMPULAN BROSUR
1.    MENGETAHUI ALLAH DAN MENJADI HAMBA ALLAH

   Diterangkan bahwa bagaimana kita dapat mengenal allah lebih dekat lagi dari kecil kita mengenal allah benar bahwa kita islam sejak kecil karena faktor keturunan keluarga islam, dan untuk mengenal allah kita harus menjadi khalifah-Nya, setiap manusia itu harus menjadi hamba allah yang mencintai allah dicintai allah dan menjadi kekasihnya dan allah mengirim rasul, malaikat, kitab suci, dan nabi-nabinya karena untuk bisa memberi petunjuk, membimbing, menolong dan melindungi manusia untuk bertemu allah.

2.    FAKTA YANG BELUM DIPERHATIKAN DAN BELUM DIMANFAATKAN

Dari kita sering kali lupa dengan allah dan untuk apa kita diciptakan. Kebanyakan orang sibuk dengan kehidupan dunia dan lupa dengan tuhannya, maka perlu ada semacam sistem atau riyadhoh bathiniah dengan cara tadabbur alam, agar kita bisa selalu ingat dengan allah, karena siapa yang kenal dengan dirinya maka ia akan kenal dengan tuhannya.



3.    ADA HUBUNGAN APA MANUSIA DENGAN ALLAH?

Bahwa allah menciptakan manusia untuk beribadan, menyembah allah, dan menjadi hamba allah. Sungguh itu manusia diberikan kemungkinan untuk menjadi hamba allah dan hamba selain allah yaitu hawa nafsu setan. Dengan itu kita sangat dengat dengan allah dan hawa nafsu dimana kita harus mengembang amanat untuk menjadi hamba allah yang baik.

4.    MUSUH TERBURUK

Egoisme merupakan musuh setiap manusia, egoisme terkadang ada dalam kehidupan kita, manusia selalu ingin yang instan oleh karena itu untuk meredakan rasa egoisme kita haruslah menanamkan keyakinan kepada Allah swt, jauhi sifat yang animisme dan dinamisme.

5.    AL-QURAN

Sangat penting mempelajari alquran, tapi lebih penting mengkaji dan mendalami isi al-quran serta mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari, karena kita sebagai hamba allah haruslah mengerti apa yang ada didalam al-quran. Dan al-quran haruslah dipergunakan secara bijak bukanlah untuk diperlombakan demi mendapatkan apa yang ingin ia dapatkan.




                                                                     

0 komentar:

Posting Komentar