Artikel pengalaman beriman,berihsan,dan berislam (1)

NAMA  : LIDYA ISMAWATIE

EMAIL-TLP : ISMAWATILIDYA@GMAIL.COM-087774870624

TEMA : PENGALAMAN BERIMAN,BERISLAM,BERIKHSAN

JUDUL : ZIKIR

 (KPI II-C)

Zikir adalah kesadaran tentang kehadiran Allah dimana dan kapan saja,serta kesadaran akan kebersamaan-Nya dengan mahluk .zikir dalam peringkat inilah yang menjadi pendorong utama melaksanakan perintah dan menjauhi larangan-Nya.

Saya memiliki pengalaman dalam berzikir, waktu itu ketika saya menghadapi ujian nasional SMA,ditengah-tengah sunyi semua murid mengerjakan soal,saya merasa begitu sepi,saya tidak dapan berkonsentrasi sedikitpun.sehingga saya memejamkan mata beristigfar,berzikir dan memusatkan pikiran saya kepada Allah.saya memejamkan mata kurang lebih 10menit,lalu saya buka mata saya dan kembali mengerjakan dengan membaca bissmillah saya mencoba kembali, ALHAMDULILLAH walaupun tidak sepenuhnya menguasai,tapi hati dan fikiran saya menjadi lebih tenang dari sebelumnya,sehingga saya dapat dengan percaya diri menyelesaikan 40soal terebut dengan baik.

Sebagai seorang muslim tentu saja berzikir amat sangatlah penting,untuk itu ada yang perlu diingat dan direnungkan dalam zikir yakni Allah swt dalam berzikir yang dianjurkan dalam agama adalah dengan mengingat Allah,dalam arti sifat,perbuatan dan kebesaran Allah,bukan dzat-Nya. Inilah yang pertama dan utama  serta dari padaNyalah berpangkal dan bersauh semua zikir. Seperti dalam surat al-Ahzab [33]: 41 Allah berfirman :

Wahai orang-orang yang beriman ,berzikir (sebutlah nama Allah dan renungkan kebesaran_Nya) dengan berzikir yang banyak.

Betapa pentingnya berzikir dalam rangka meningkatkan keimanan,keislaman,serta berikhsan,kalau membahas kapan waktu yang tepat untuk berzikir?jelas jawabanya adalah berzikir dapat dilakukan dimana saja dan kapanpun,karna Al-Qur`an memerintahkan manusia untuk berzikir,seperti firman Allah :

Berzikir mengingat Allah dalam keadaan berdiri,duduk dan berbaring. (QS.Ali-Imran [3]:191)

Ayat ini menjelaskan bahwa zikir dapat dilakukan kapan dan dimana saja

Untuk itu marilah kita tinggikan zikir,giatkan zikir sebagai suatu hal yang memiliki manfaat untuk kehidupan kita,disini saya akan memaparkan  berbagai manfaat zikir untuk kehidupan manusia dari ibnu sina,

Zikir (menyebut nama Allah) dan merenungkan kuasa,sifat serta perbuatan,nikmat juga dapat menghasilkan ketenangan batin. Ibnu sina menulis : yang berzikir yang selalu mengingat Allah selalu akan merasa ramai walau sendirian,kaya walau hampa tangan,berani walau tanpa kawan,”Dia akan menjadi dermawan,betapa tidak,sedang cintanya kepada Allah telah mengikis habis cintanya kepada materi. Diapun akan menjadi pemaaf,tidak mendendam sebab tidak ada lagi tempat pengingat keburukan kecuali hanya mengingat Allah.dia tidak akan cepat marah walau melihat kemunkaran,betapa tidak?bukankah ia melihat dengan Nur Ilahi,sehingga ia melihat yang tersirat dibalik yang tersurat?dia akan menjadi pemberani karena kematian baginya adalah jalan menuju  pertemuan dengan Allah,kekasihnya”

Subhannalah,begitu besar manfaat bagi kehidupan kita hanya dengan berzikir,sudah banyak orang-orang  yang sukses meraih kehidupan di dunia dan akhirat,semata karna dalam hidupnya mengutamakan zikir, dia tidak akan tamak dalam duniawi,tapi ia selalu mengimbanginya dengan zikir apabila ingin berhasil di dunia dan akhirat dan segalanya ia lakukan semata-mata hanya dengan mengingat Sang pencipta tiada lain adalah Allah swt,untuk itu marilah kita sama-sama melaksanakan zikir untuk meningkatkan ketakwaan dalam beriman,berikhsan,dan berislam

ANALISA BROSUR

1.      Mengetahui Allah dan menjadi hamba Allah

Analisa dan komentar :

 menurut saya brosur mengenai pengetahuan tentang Allah dan menjadi hamba Allah  ini sangat menarik,saya memilih brosur ini karena setelah saya membaca dan saya pahami saya dapat menarik kesimpulan bahwa kita harus mengabdikan diri untuk menjadi hamba Allah yang setia kepada-Nya,yang harus mengenal-Nya secara lebih dalam,dan menjaga seluruh ciptaan-Nya,yang harus menjauhi sikap menuhankan hawa nafsu,sehingga setelah membaca artikel ini saya menjadi lebih mengerti ternyata seperti ini cara menjadi hamba Allah yang sempurna.

2.      Fakta yang tak terlupakan dan yang tak terfikirkan

Analisa dan komentar:

menurut saya brosur mengenai fakta yang tak terlupakan dan tak terfikirkan ini juga cukup menarik dapat ditarik kesimpulan dari seluruh kegiatan kita di dunia,kesuksesan yang kita raih di dunia itu faktanya merupakan kekuatan yang berasal dari Allah,untuk itu janganlah kita riya akan kemampuan kita, sesungguhnya membuat pesawat sekalipun memang berasal dari potensi yang kita miliki,tapi taukah? Yang menciptakan kita dengan segala potensi yang kikta miliki,faktanya berasal dari kekuatan sang maha pencipta yakni Allah SWT.

3.      Menjadi hamba Allah itu pilihan dan harus diperjuangkan

Analisa dan komentar :
menurut saya brosur tentang menjadi hamba Allah itu pilihan dan harus diperjuangkanm saya rasa menarik sehingga saya memilih brosur ini untuk saya jadikan analisa praktikum. menjadi Hamba Allah memang haruslah kita perjuangkan,karena jangan sampai karna kita hanya berdiam kita menjadi hamba yang Thaghut yang menuhankan harta,nafsu selain Allah, kita harus berupaya secara istiqamah,konstrukif,terencana untuk mengatur bagaimana cara kita mengenal Allah agar bisa dicintai oleh-Nya .

4.      Manusia itu hamba allah dan khalifah-Nya

analisa dan komentar :

menurut saya brosur tentang Manusia itu hamba Allah dan khalifahnya menarik sekali untuk di analisa, seperti yang sudah saya ketahui bahwa manusia diciptakan Allah selain untuk beribadah kepadanya juga manusia diperintahkan untuk menjadi khalifah dibumi,untuk itu sebagai manusia kita senantiasa menjaga alam semesta,menjaga seluruh isi alam raya sesuai kebutuhan.setelah saya membaca brosur ini saya menjadi mengerti makna (khalifah) sesungguhnya adalah sebagai manusia kita wajib menjaga bumi dengan sebaik-baiknya.

5.      Ada hubungan apa manusia dengan Allah

Analisa dan komentar :

menurut saya brosur tentang hubungan manusia dengan Allah cukup menarik,karna yang sudah saya ketahui sebelumnya manusia diciptakan Allah hanya untuk berhubungan kepada-Nya dalam konteks beeribadah,hubungan Allah dengan manusia itu amat sangat jelas, manusia tidak bisa terwujud tanpa Allah, sedangkan Allah menciptakan manusia  untuk beribadah kepada-Nya,apabila manusia tidak menjalankan perintah-Nya sama saja manusia itu tidak berterimakasih kepada Allah yang menciptakan mereka.