Selamat datang di Komunikasi Penyiaran Islam KPI C 2012

Selasa, 18 Juni 2013

ARTIKEL 4

Nama   : Imas Hayati Nufus
Nim     : 1112051000159
Kelas   : KPI II C
Tugas   : Praktikum 4
 
A.  Puncak Pengalaman Pertemuan Dengan Allah dan Menjadi
Hamba Allah
Setiap umat Muslim pasti pernah melaksanakan solat lima waktu, meskipun terkadang solatnya hanya setengah-setengah tidak penuh selama satu hari ia melaksanakan solat lima waktu. Namun, sebenarnya solat adalah salah satu cara manusia sebagai hamba Allah berkomunikasi dengan Allah. Didalam solat, manusia membaca doa-doa yang tapa disadari bahwa doa-doa yang kit abaca tersebut merupakan salah satu bahasa kita dalam berkomunikasi dan berkeluh kesah terhadap Tuhan kita. Sering kali, orang menganggap bahwa solat hanyalah formalitas saja, hanya sekedar menggugurkan kewajiban, atau bahkan ada juga yang menganggap bahwa solat itu hanya sebagai alat ketika ia mendapat kesusahan saja agar dapat terselesaikan kesusahannya. Yang padahal solat ialah salah satu sarana terpenting agar dapat menjadi hamba Allah yang taat, untuk bisa lebih dekat dengan Allah, hingga akhirnya kita dapat bertemu dengan Allah kelak di akhirat.
Setelah manusia beriman, berislam, dan berihsan. Manusia tidak hanya bisa menjadi hamba Allah yang taat hanya dengan melaksanakan solat lima waktu saja. Jika akhlaknya buruk? Sama saja, ia tidak beriman. Jika ia tidak menjaga kemaluannya? Sama saja ia tidak beriman.
Karena malu pun merupakan sebagian daripada iman. Tidak beriman di sini maksudnya bukan ia tidak benar-benar beriman. Tetapi, imannya dapat berkurang sebagian, jika ia tidak menjaga rasa malunya. Karena rasa malu adalah akhlak terpuji. Rasa malu dapat mencegah seseorang melakukan maksiat dan kemungkaran yang dapat merusak harga dirinya. Rasulullah SAW bersabda:
“Bersikap malulah kamu, karena sesungguhnya malu itu bagian dari keimanan”. (Ddiriwayatkan al-Bukhari (1/69) dan Muslim (36)
Tidak hanya itu, rasa malu juga dapat mendatangkan kebaikan. Bila rasa malu menghalangi seseorang dari hal-hal buruk, tidak diragukan lagi itu merupakan sifat terpuji yang membawa kebaikan. Bagi orang yang berniat buruk akan dicegah rasa malunya agar tidak melakukan hal tersebut. Atau ketika dicela orang, rasa malu akan melarangnya membalas keburukan dengan keburukan yang sama.
 
B.  Analisa Kritis
Solat memang salah satu sarana manusia sebagai hamba Allah untuk berkomunikasi dengan-Nya.
Malu merupakan sebagian dari iman, dan ia juga dapat mendatangkan kebaikan.
 
C.  Kesimpulan
Solat merupakan salah satu aspek terpenting dalam berhubungan dengan Rabb, dan merupakan salah satu obat penenang hati, menjadi hamba Allah yang taat harus ditopang dengan ibadah-ibadah lainnya, setelah ditopang dengan iman, islam,dan ihsan, juga setelah ditopang dengan melaksanakan solat lima waktu saja itu belum menyempurnakan kita sebagai hamba Allah yang taat. Ia juga harus ditopang dengan ibadah-ibadah lainnya, dan juga harus memliki rasa malu, karena rasa malu merupakan sebagian dari iman, dan rasa malu juga dapat mendatangkan kebaikan.

0 komentar:

Posting Komentar